Selasa, 19 Maret 2013

PKS ituu...

Partai Keadilan Sejahtera.
Iya memang itu maksud saya. Jadi memang saya aktif di sana, di partai itu. Partai yang mengenalkan saya dengan kedamaian saat mempelajari keberadaanNya, juga tentang saya dan lingkungan, suami dan semua yang bernama makhluk. Bukan sekedar partai sebenarnya, karna disini kalopun saya ga mau aktif jadi anggota partai itu juga tak masalah. 

Agak serius dikit ini dari biasanya :D
Jadi memang beberapa waktu lalu PKS didera ujian yang subhanallah terasa beratnya. Namun keyakinan yang selalu ada, Allah yang menginginkan semua ini. Allah yang menakdirkan ujian2 ini. Allah yang menghadirkan ujian ini agar kami, yang berada dalam jamaah ini, segera naik derajat didepanNya. Karna tidak mungkin ujian diberikan tanpa hadiah apapun dariNya, karna hakikatnya ujian itu memang untuk menaikkan derajat. Begitu kan?


Dan saat ini, rasanya saya sangat menikmati ujian yang dulu2 itu. Bener2 pas waktu itu saya memang menangis dengan berita yang ada. Namun itu hanya sesaat. Allah yang membimbing saya untuk bertanya dan berbagi. Dan Allah pula yang membantu saya untuk stay pada kepercayaan pada jamaah ini. Hanya sejenak saja rasanya sedih itu, lalu semua berjalan dengan sangat indah menikmati ujian2 ini. Hingga yang lahir adalah kembali bergeliatnya ruang2 evaluasi bersama, dzikir bersama, saling menguatkan, saling menasehati. Saling berangkulan dan berpelukan untuk menguatkan satu sama lain.

Bi idznillah,
Allah memberikan petunjuk. Dan beginilah memang caraNya mengajari kami untuk mengerti dan memahami. Menjalani ini dengan kekuatan penuh. Bahkan pada waktu itu rasanya semua kemudian indah dirasakan.

Karnanya,
ya Allah ijinkan kami selalu berhimpun dalam kebaikan dan dalam menyampaikan kebenaran.
Ijinkan kami berada dalam jalan yang Kau ridhoi. 
dan jadikan kami selalu hanif, shalih dan mukhlish.

Aminn...

BENING feat AFGAN *:)

Jadi critanya, di HP saya kan lagu outsider saya itu kan cuma afgan dan afgan. Nah jadi biasanya habis ngedenger lagu Izzatul Islam yang membahana badai gitu, eh tiba2 keluar lagu mas Afgan yang kadang unyu2. Dan biasanya memang lagu2 itu lebih sering menemani saya pas masak.

Ternyata lama kelamaan, saya mendengar si mbak Bening tiba2 bisa nyanyi lagu Afgan juga meski cuma sepotong2. Rasanya lucuuuuu... terkadang saya pikir "Ni anak gue banged ya". Kadang2 tiba2 dia bicara sendiri, bicara ala puisi. Setiap kali dia leyeh2 di kasur, dia pasti sambil nyanyi. Terkadang nyanyian itu diganti menjadi puisi. Bening benar2 bisa mempuisikan nyanyiannya secara urut. Subhanallah. Amazing bagi saya!

Dan tentang lagu Afgan ini juga begitu. Jadi saya sampek kaget lho. Pas itu saya nyanyi pesan cinta, eh lha kok tiba2 dia bisa nerusin lagu itu. Udah gitu sambil senyum2 pula.

"Nyanyi apa nda?"
begitu biasanya prologna kalo saya kedengaran dia nyanyi itu. O tuan tolon atu tampekan, ya kayak gitu bahasanya. Kadang saya sampek tertawa dengan lagu afgan versi Bening Aisyah.

Ada lagi lagu yang sekarang diganti sama Bening, entah sengaja atau tidak. Tapi kayaknya siy semau2 dia, ga sengaja. Lagu burung kakak tua.  "Nenek sudah tua, hinggap di jendele" lalu lagu itu akan berulang dari depan lagi seolah tak bisa berhenti andai tidak diingetkan "Nenek sudah tua giginya ompong tiga" itu burung kakak tua versi Bening.

Lalu ada lagi lagu lainnya,
Kucing cat
anjing dog
kupu2 butterfly
tikus mouse
bebek duck
gajah....
binatang yg amat besarrr, hidungnya panjang telinganya lebar
Padahal harusnya "Gajah elepant"

Cepat besar ya nak,
tetap shalihah, pinter, cerdas
smoga Allah selalu sayang mbak Nin ;))