Senin, 19 Desember 2011

Menggelar Sajadah Cinta

Di halaman itu
Sudah tergelar sebuah sajadah kini
Berwarna biru langit dan hijau alam
Dengan suara gemericik air yang menenangkan
Terdengar pula suara-suara langit bersahutan
Bidadari-bidadari meningkahi dengan nyanyian merdunya

Hari ini kami menggelar  sajadah cinta
Kami berdua

Akan kudengarkan ikrar  tak terpisahkan dari lelaki takdirku
Akan ada tawa-tawa keriangan yang mengukir kebahagiaan
Tentu saja lantunan doa keberkahan

Kami menggelar sajadah cinta hari ini
Menggelarnya di atas sujud dan syukur kami

Duduklah bersama kami
Dan ajari apa yang kami harus tahu
Kami akan mendengar  semua hal baik
Tentu saja kami akan melakukan itu
Kabarilah kami hal-hal menggembirakan itu
Tentang surga
Tentang bidadari, tentang keberakahan
Tentu saja jika kami berhasil melalui
Semua jalan panjang itu

Sajadah ini akan kami gelar  selamanya
Bukan hanya hari ini
Karna itu, duduklah selalu bersama kami
Dan bersamai kami dalam kebaikan
Duduklah, nasehatilah, beritahukanlah
Kami akan mendengar

(ra, seumpama aku dan dia)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar